dibawah ini yang bukan termasuk unsur penyebab terjadinya kecelakaan adalah
Menuruthasil penelitian yang ada, 85% dari kecelakaan yang terjadi disebabkan karena faktor manusia ini. Kondisi-kondisi lingkungan pekerjaan yang tidak aman atau "unsafety condition", misalnya: lantai licin, pencahayaan kurang, silau, mesin yang terbuka, dan sebagainya. Latar Belakang Terjadinya Kecelakaan Kerja
Salahsatu "penyebab utama" kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja adalah kegagalan untuk mengidentifikasi atau mengenali bahaya yang ada, atau bahaya yang sebenarnya dapat dicegah di tempat kerja.─ Occupational Safety and Health Administration (OSHA) Menurut OSHA, unsur penting dalam setiap program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang efektif adalah melaksanakan identifikasi bahaya
AdapunBeberapa faktor penyebab terjadinya kebakaran adalah antara lain sebagai berikut : Faktor Manusia. kelalaian, kecerobohan, kurang hati-hati dan kurang waspada terhadap aturan pemakai / konsumen energi listrik merupakan faktor utama yang menyebabkan terjadinya kebakaran listrik. Faktor Teknis. Kebakaran dapat terjadi karena faktor teknis.
Berikutini adalah penyebab terjadinya kecelakaan kerja secara umum: · Adanya kondisi berbahaya yaitu kondisi yang tidak aman dari peralatan / media elektronik, bahan, lingkungan kerja, proses kerja, sifat pekerjaan dan cara kerja.
Dilansirdari Ensiklopedia, dibawah ini yang bukan termasuk kedalam faktor penyebab dari terjadinya konflik yaitu Perbedaan Fisik. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. Perbedaan Individu adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Polnische Frauen Suchen Mann In Deutschland.
Assalamu'alaikum, Sobat kali ini kita akan membahas tentang latihan 35 soal pilihan ganda dan jawaban K3LH Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan Hidup yang sering muncul dalam ulangan harian, tugas, dan ujian akhir latihan soal pilihan ganda berikut ini!1. K3LH adalah singkatan dari...A. Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan Kesehatan, Kecelakaan Kerja dan Lingkungan HidupC. Kesuksesan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan HidupD. Kecelakaan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan HidupE. Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Langkah Hidup2. Di bawah ini adalah sarung tangan khusus dalam K3 diantaranya, kecuali...A. Sarung tangan karetB. Sarung tangan plastikC. Sarung tangan asbesD. Sarung tangan sintesisE. Sarung tangan alumunium3. Syarat-syarat helm untuk alat pelindung diri yaitu...A. Tahan benturan, meredam kejutan, tidak mudah terbakar, mudah disesuaikanB. Mudah terbakar, mudah pecahC. Tidak kuat, mudah terbakarD. Bahan mudah pecah, sulit disesuaikanE. Tidak meredam kejutan, mudah disesuaikan4. Sarung tangan yang berfungsi melindungi kulit dari benda kimia yang beracun dan berbahaya adalah...A. Sarung tangan latexB. Sarung tangan plastikC. Nitrile gloveD. Sarung tangan bahan alumuniumE. Sarung tangan kulit5. Keselamatan dapat diartikan sebagai keadaan perihal terhindar dari bahaya, tidak mendapat gangguan, sehat tidak kurang suatu apapun adalah pengertian K3LH menurut...A. SumakmurB. SimanjuntakC. Ridley JohnD. Mathis dan JacksonE. WJS Poerwadinata6. Di bawah ini yang bukan termasuk manfaat K3LH bagi kehidupan yaitu...A. Mencegah kecelakaan dijalan rayaB. Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannyaC. Menjamin keselamatan dari setiap oranglain berada di tempat kerjaD. Menjaga tubuh tetap sehatE. Memelihara sumber produksi secara aman dan efisien7. Sebutkan apa saja tujuan K3LH, kecuali...A. Mencegah terjadinya kecelakaan di tempat kerjaB. Menambah resiko bekerjaC. Mencegah adanya kematian di tempat kerjaD. Mencegah borosnya alat dan modal sumber produksi tenaga kerjaE. Memelihara kebersihan, kedisiplinan dan ketertiban8. Siapa sajakah pihak yang bertanggung jawab terhadap K3 di perusahaan atau instansi, kecuali...A. PimpinanB. Divisi KeamananC. KonstrukturD. Orang tuaE. Karyawan9. Apa saja ciri-ciri dari K3LH, diantaranya...A. Memberikan fasilitas kerja B. Menerapkan K3LH dalam sistem kerjaC. Memisahkan sampah organik dan anorganikD. Memasang atribut K3LH pada perusahaan/PTE. Benar semua10. Menyusun Laporan K3 merupakan tanggung jawab...A. KaryawanB. Divisi KeamananC. DirekturD. KonstrukturE. Supervisor11. Suatu kondisi dimana atau kapan munculnya sumber bahaya telah dapat dikendalikan tingkat memadai yang merupakan lawan dari bahaya danger adalah definisi dari...A. KesehatanB. KeamananC. KecelakaanD. Lingkungan hidupE. APD12. Yang bukan termasuk penyebab terjadinya kecelakaan kerja karena Unsafe Condition yaitu...A. Bergurau dalam bekerjaB. Kondisi peralatan rusakC. Prosedur kerja berbahayaD. Storage bahan tidak amanE. Peralatan keselamatan kurang13. Di bawah ini adalah jenis-jenis limbah B3 yang dihasilkan rumah tangga domestik, kecuali...A. Lem perekatB. Batu bateraiC. Pemutih pakaianD. Limbah medisE. Pembersih kaca14. Limbah yang memiliki sifat konsentrasinya mengandung zat beracun dan berbahaya dapat merusak lingkungan, mengganggu kesehatan serta mengancam kelangsungan hidup manusia disebut...A. Limbah cairB. LImbah hitamC. Limbah B3D. Limbah minyakE. Limbah radioaktif15. Simbol yang dilambangkan dengan roda gigi adalah sebuah peringatan untuk...A. Bekerja dengan kesegaran jasmani dan rohaniB. Mudah terbakarC. Roda berputarD. Selamat, sehat dan sejahteraE. Bebas dari kecelakaan akibat dan PAK16. Apa yang dimaksud dengan flammable materials di bawah ini...A. Ada orang dibalik pintuB. Overhead craneC. Penghalangan kepalaD. Jalan menurunE. Bahan Mudah terbakar17. Salah satu alat K3 yang berfungsi untuk melindungi telinga dari kebisingan adalah...A. Hand skun B. EarplugC. Safety shoesD. Body protectorE. Hazmat18. Suatu keadaan sekitar yang dialami seseorang baik biotik dan abiotik merupakan pengertian dari...A. KepedulianB. KeamananC. KesehatanD. KeselamatanE. Lingkungan hidup19. Alat yang digunakan untuk melindungi kaki dari benda tajam , jalan yang licin serta kejatuhan benda yang berat disebut...A. Hand skun B. EarplugC. Safety shoesD. Body protectorE. Hazmat20. Sebuah kegiatan analisis pemeriksaan sistematis pekerjaan untuk mengtahui adanya potensi bahaya, menilai tingkat resiko serta mengevaluasi langkah-lamgkah untuk mengendalikan resiko adalah...A. Analisa keselamatan kerja JSAB. Safety C. KeselamatanD. KesehatanE. Keamanan21. Hal-hal yang harus terkandung dalam prosedur kerja, diantaranya...A. Pencatatan evaluasi kegiatanB. Tujuan dan ruang lingkup aktivitasC. Siapa pelaksana dan apa yang akan dikerjakanD. Material, perlengkapn serta dokumen yang dipakiE. Benar semua22. Alat yang berfungsi untuk melindungi mata dari partikel partikel yang melayang di udara maupun air serta mengindari percikan benda panas disebut...A. EarplugB. Safety glasessC. Body protectorD. APDE. Safety shoes23. Faktor penyebab gangguan kesehatan diantaranya, kecuali...A. Golongan kimiaB. Golongan biologiC. Golongan psikologisD. Golongan pribadiE. Golongan fisik24. Sebuah usaha yang mengutamakan tindakan pencegahan gangguan kesehatan karena faktor pekerjaan serta lingkungan kerja. Merupakan pengertian dari...A. Job safety analysisB. KeamananC. Pemeriksaan kesehatan kerjaD. Lingkungan hidupE. Kesehatan25. Yang termasuk ke dalam golongan gangguan fisik adalah...A. DebuB. Cairan zat kimiaC. Kerja monotonD. Sikap netralE. Suara gaduh26. K3 adalah sebuah perkembangan dari...A. WHOB. OSHC. OASHD. IPOE. OSHAS 27. Adanya standar K3 yang maju dengan menentukan tingkat kemajuan K3, karena baik buruknya K3 ditempat kerja dapat diketahui melalui...A. Pemenuhan standar K3B. Syarat-syarat kerjaC. Sarana dan prasarana D. Perlindungan kerjaE. Hak kepedulian perusahaan28. Salah satu syarat yang dimiliki bagian khusus mengurus K3 adalah memiliki jumlah sebanyak...pegawai A. 20B. 30C. 40D. 10E. 5029. Jenis ilmu yang dipelajari dan digunakan dalam penerapan K3 yaitu, kecuali...A. PerilakuB. KesehatanC. LingkunganD. Norma AdatE. Fisik 30. Temperatur suhu yang baik digunakan ditempat kerja adalah...A. 30° CB. 20° CC. 15° C D. 27° CE. 22° C31. Contoh penyakit yang muncul karena tempat kerja yang tidak memenuhi persyaratan egronomi yaitu, kecuali...A. PneumokonisisB. Paru-paruC. GanglionD. DemamE. Gangguan pernafasan 32. Suatu rangkaian tata kerja kegiatan yang bersangkutan satu sama lain yang dapat menunjukan adanya urutan tahap demi tahap dan jalan yang harus ditempuh dalam melaksakan suatu bidang pekerjaan adalah definisi dari...A. KeamananB. Prosedur kerjaC. Lingkungan hidupD. Perlindungan diriE. Job safety analysis33. Di bawah ini merupakan langkah yang dilakukan untuk pencegahan terhadap penyakit, kecuali...A. Penerangan sebelum bekerjaB. Golongan fisikC. Pendidikan kesehatan dan keamananD. Pemeriksaan kesehatan pegawaiE. Keselamatan kerja34. Antropometri dapat digunakan sebagai dasar, kecuali...A. Perancangan lingkungan B. Prosedur kerjaC. Perhitungan tunjanganD. Perancangan alatE. Area kerja35. Berikut ini yang tidak wajib ada di ruang bengkel.... A. APARB. Kotak P3KC. Papan caturD. VentilasiE. Lampu Penerangan
ilustrasi ADHD. - Beberapa perilaku yang ditunjukkan oleh bayi, kadang membuat orangtua bingung. Hal ini terutama ketika anak menunjukkan perilaku yang tidak wajar dibanding anak lain seusianya. Salah satu kekhawatiran orangtua terkait perilaku tak biasa pada anak ini adalah ketakutan terjadinya ADHD pada buah hati. Hal ini terutama ketika ada riwayat ADHD yang memang muncul di keluarga. Munculnya kekhawatiran ini cukup berdasar. Walau sebagian besar kasus ADHD baru bisa didiagnosis pada usia sekolah dasar, penelitian menunjukkan bahwa tanda-tanda ADHD sebenarnya sudah tampak pada usia dini bahkan ketika masih bayi. Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder atau ADHD adalah sebuah gangguan perkembangan saraf yang sangat umum terjadi pada anak. Biasanya gangguan ini mulai dapat dikenali pada masa kanak-kanak dan bisa berkembang hingga dewasa. Sayangnya, kondisi ini mungkin lebih sulit dikenali pada saat anak masih bayi. Dilansir dari Verywell Mind, ADHD merupakan kondisi yang ditunjukkan berupa kondisi hiperaktif, perilaku impulsif, serta ketidakmampuan untuk berkonsentrasi atau memperhatikan sesuatu. Perilaku ini bisa muncul di usia anak-anak dan bisa memengaruhi performa di sekolah, hubungan, serta fungsi tubuh sehari-hari. Diagnosis terhadap ADHD cukup sulit dilakukan pada anak berusia di bawah empat tahun. Pasalnya, pada usia ini masih terdapat banyak perubahan dan perkembangan pada anak. Walau begitu, penelitian yang dipublikasikan pada tahun 2019 di jurnal European Child & Adolescent Psychiatry menemukan bahwa tanda ADHD bisa mulai muncul pada saat balita. Bahkan tanda-tanda ADHD ini juga bisa mulai tampak sejak usia yang lebih dari 4 halaman Gejala ADHD pada Bayi Karena ADHD biasanya baru tampak pada usia di atas tidak ada kriteria bagaimana sesungguhnya gejala dan tanda ADHD pada bayi. Walau begitu, terdapat sejumlah tanda yang menunjukkan bahwa bayi mungkin mengalami ADHD di masa mendatang sebagai berikut - Temperamen bayi yang lebih sulit diatur atau ditenangkan- Bayi mungkin menunjukkan kemampuan bicara yang lebih lambat terutama antara usia 9 hingga 18 bulan- Bayi mungkin menunjukkan tanda keterlambatan motorik antara usia 9 hingga 18 bulan- Kamu mungkin menganggap bayimu rewel, merepotkan, atau sulit diurus Ketika usia bayi semakin bertambah, terdapat gejala lain yang mungkin menunjukkan bahwa mereka mengalami ADHD sebagai berikut - Anak kesulitan berkonstrasi dan fokus- Anak hiperaktif dan tidak bisa berhenti bergerak- Anak lebih impulsif dibanding anak lain dengan usia yang sama 3 dari 4 halaman Penyebab dan Faktor Risiko ADHD biasanya tidak disebabkan oleh hanya satu penyebab saja. Terkumpulnya beragam faktor bisa jadi penyebab anak mengalami ADHD. Sejumlah penyebab dan faktor risiko ADHD pada anak adalah Genetik ADHD biasanya diturunkan dalam riwayat keluarga, sehingga genetik memiliki peran. Sebagai contoh, jika kamu memiliki anak dengan ADHD, terdapat 25 persen peluang bahwa salah satu dari orangtua juga memilikinya. Jika satu anak memilikinya, besar kemungkinan bahwa saudara yang lain juga memilikinya. Fungsi Otak Bagian otak secara berbeda mengontrol kemampuan kita untuk fokus dan memerhatikan sesuatu. Seseorang dengan ADHD mungkin menunjukkan fungsi yang lebih rendah pada bagian otak ini. Cedera Kepala Terjadinya cedera kepala yang signifikan pada anak bisa menyebabkan diagnosis ADHD ini. 4 dari 4 halaman Hal Lain yang Bisa Menyebabkan Kondisi Prematur serta Lingkungan Sebelum Kelahiran Hal yang terjadi selama kehamilan dan persalinan bisa meningkatkan risiko ADHD pada anak. Orangtua yang mengonsumsi alkohol atau merokok cenderung lebih berisiko membuat anak mereka mengalami ADHD. Bayi yang lahir prematur mengalami peningkatan risiko mengalami kondisi ini juga. Paparan Racun Pada kasus langka, paparan racun pada lingkungan sekitar anak bisa meningkatkan risiko ADHD pada anak. Sementara itu, alergi makanan, pewarna makanan, serta gula bukan faktor yang bisa meningkatkan risiko ADHD. Secara umum, bayi tidak akan didiagnosis dengan ADHD walau sudah tampak sejumlah tanda. Hal ini terjadi karena pada masa-masa awal kehidupan, bayi cenderung mengalami banyak perubahan. Sejumlah gejala seperti rewel, menangis, dan lain sebagainya pada bayi juga mungkin menghilang setelah usia bertambah. Walau begitu, sejumlah gejala awal yang muncul patut menjadi perhatian orangtua dan perlu ditangani secara serius. [RWP]Baca jugaGejala ADHD pada Anak dan Penyebabnya, Orang Tua Wajib TahuBekali Anak dengan Mie Goreng dan Nasi, Apa yang Harus Disiapkan?Orangtua Perlu Tahu, Ini Kondisi Demam Pascaimunisasi yang Perlu DikhawatirkanKenali Penyebab Munculnya Stres dan Kecemasan pada AnakAnak Juga Bisa Alami Stres dan Kecemasan, Ini Gejala yang Perlu Diketahui Orangtua
3 Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja yang Patut Diwaspadai Skip to content 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja yang Patut Diwaspadai 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja yang Patut Diwaspadai Setiap pekerjaan yang digeluti tentunya memiliki risiko. Termasuk juga resiko akan kecelakaan kerja. Apabila kondisi tersebut terjadi maka dapat mengakibatkan kerugian terhadap berbagai pihak, baik itu pemilik bisnis maupun pekerja yang bersangkutan. Lantas apa saja faktor penyebab kecelakaan kerja ini yang patut untuk diwaspadai ? Berikut simak ulasan selengkapnya. 1. Faktor Alam Faktor alam bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan kerja. Dimana faktor satu ini sesuai dengan namanya, berasal dari alam atau lingkungan sekitar tempat suatu pekerjaan berlangsung. Beberapa yang termasuk sebagai faktor alam penyebab kecelakaan kerja di antaranya yaitu gempa bumi, banjir, hingga puting beliung. Faktor alam termasuk sebagai faktor yang paling sulit untuk diprediksi, bahkan akibatnya bisa cukup fatal, mulai dari kerugian secara materi hingga merenggut korban jiwa. Maka dari itu, sarana dan prasarana yang ada harus diperhitungkan dengan baik. Misalnya untuk meminimalisir kerugian lebih besar dari gempa bumi, maka bangunan kantor dibuat sekokoh mungkin agar tidak mudah roboh. Terlebih jika perusahaan dibangun dekat dengan area yang sering terjadi gempa bumi, rawan banjir, atau lainnya yang memperkuat faktor penyebab kecelakaan kerja. Maka dari itu, apabila belum cukup mampu untuk mendesain tempat kerja sedemikian rupa untuk meminimalisir risiko yang ada, maka sebaiknya mencari lokasi lain yang jauh lebih aman. Baca Juga Cara Mengantisipasi Kecelakaan Kerja 2. Faktor Teknis Faktor teknis merupakan segala hal yang ada kaitannya dengan penggunaan sumber daya pada suatu proses produksi, yang mana tujuannya adalah untuk meningkatkan produksi dalam sebuah usaha. Salah satu yang termasuk sebagai faktor teknis yaitu kondisi peralatan yang digunakan dalam operasional. Kondisi peralatan termasuk sebagai faktor teknis yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja, lantaran semua mesin maupun peralatan kerja pada dasarnya memang mengandung bahaya. Misalnya saja karena mesin mesin ini bergerak, berputar, bergesekan, atau lainnya yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dalam pekerjaan. Oleh karena itu, diperlukan pelindung untuk operator mesin agar tidak membahayakannya. Selain itu, faktor penyebab kecelakaan kerja lainnya yang termasuk ke dalam faktor teknis diantaranya yaitu tempat kerja seperti ventilasi udara, ukuran ruang, penerangan, hingga bahan serta peralatan yang bergerak lainnya dalam tempat kerja juga penting untuk diperhatikan. 3. Faktor Non Teknis Jika faktor teknis langsung berkaitan dengan suatu usaha, maka faktor non teknis merupakan faktor faktor lainnya yang berpengaruh secara tidak langsung pada keberhasilan usaha. Dalam hal ini, yang termasuk sebagai faktor non teknis di antaranya yaitu kemampuan pekerja yang kurang, keterampilan yang kurang, dan ketidaktahuan mengenai operasional usaha. Jadi faktor satu ini umumnya lebih berkaitan dengan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan. Sehingga penting sekali untuk melakukan training terlebih dahulu terhadap setiap karyawan yang ada, agar terhindar dari bahaya faktor non teknis tersebut. Terlebih jika pekerja ini berkaitan dengan penggunaan suatu mesin atau alat produksi karena dengan ketidaktahuan serta kemampuan dan keterampilan yang kurang, maka pengoperasian mesin produksi bisa membahayakan nyawa. Di samping itu, faktor penyebab kecelakaan kerja dalam hal ini juga berkaitan dengan karakter seseorang yang suka bermain main ketika bekerja. Ini juga termasuk bagaimana seseorang enggan untuk menggunakan peralatan keselamatan. Baca Juga Mengetahui Apa Saja Dasar-dasar K3 Itulah beberapa faktor yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja terjadi dalam perusahaan. Tentu setiap faktor ini perlu diperhatikan dan tidak boleh disepelekan, agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan. Selain itu, penting untuk memiliki prosedur kerja yang jelas dan dilaksanakan dengan baik oleh pemilik usaha maupun setiap karyawan di perusahaan terkait. Pastikan diri Anda aman dan terlindungi dengan asuransi kecelakaan diri Garda Me. Related Posts
JAKARTA, - Saat ini di Indonesia ada begitu banyak kasus kecelakaan yang menimpa kendaraan bermotor, baik mobil, sepeda motor, hingga kendaraan besar seperti bis, dan truk. Sebab, jalan raya terkadang menjadi ajang bagi mereka untuk saling berpacu demi mencapai tujuannya Jarak Aman, Edo Rusyanto, setidaknya ada 5 faktor jalan bisa memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas. Baca juga Jalan Rusak Makan Korban, Pemerintah Bisa Dituntut? 1. Jalan yang tidak memiliki rambu. NTMC Polri Rambu lalu lintas perlu ditambah di sekitar Apotek Senopati“Mengutip data Korlantas Polri, dalam rentang empat tahun, 2014-2018, Aspek jalan yang tidak memiliki rambu ternyata berkontribusi sekitar 16,92 persen terhadap total faktor jalan. Tahun itu, tiap hari ada tiga kasus kecelakaan akibat tidak ada rambu,” ujar Edo saat dihubungi Jumat 10/7/2020Rambu lalu lintas akan membantu para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati. Misal, rambu yang memberitahukan jalan menikung, jalan menurun, atau jalan bergelombang. Ketika melihat rambu itu tentu saja para pengendara akan menggandakan kewaspadaan. 2. Jalan berlubang ZAENUDDIN Pengendara melintasi jalan berlubang di Grand Depok City GDC Grand Depok City, Depok, Jawa Barat, Rabu, 11/12/2019. Beberapa jalan sepanjang GDC masih berlubang dan bergelombang.“Jalan berlubang ternyata menyentuh 15 persen dari total kecelakaan di faktor jalan. Gara-gara jalan berlubang rata-rata setiap hari terjadi tiga kasus kecelakaan,” kata Edo. Jalan berlubang bisa jadi memicu kecelakaan tunggal maupun kecelakaan ganda. Khusus untuk kecelakaan tunggal, ini amat mungkin ketika ditambah dengan kondisi pengendara yang tidak berkonsentrasi akibat lelah misalnya. Baca juga Jangan Sepelekan Knalpot Motor yang Berkarat 3. Tidak ada marka jalan.
dibawah ini yang bukan termasuk unsur penyebab terjadinya kecelakaan adalah